Koruptor.id-BEKASI: Ibarat pepatah “Petani Ku Sayang Irigasi Mu Malang”. Begitulah yang terjadi pada Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) di Wilayah Kabupaten Bekasi, selaku pelaksana pembangunan irigasi dari Balai Besar Wilayah Sungai Citarum (BBWSC).
Proyek Irigasi yang bersumber dari keuangan negara tersebut menurut informasi lapangan berjumlah 56 titik untuk di Wilayah Kabupaten Bekasi, dan diduga terdapat pungutan yang peruntukannya diduga untuk memuluskan kegiatan tersebut agar tahun yang akan datang kelompok tersebut dapat kembali, hal itu jelas akan berdampak pada mutu dan kualitas pekerjaan.
Informasi yang diperoleh dilapangan dari berbagai sumber adanya dugaan setoran sejumlah dari kelompok P3A yang menerima aspirasi kegiatan dari BBWSC Propinsi Jawa Barat yang dikolektif oleh salah seorang oknum yang diduga sebagai orang kepercayaan Arpirator dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Bahkan tidak tanggung–tanggung setoran yang dimaksud nilainya begitu fantastis hingga mencapai 20% dari nilai anggaran setiap satu proyek pembangunan irigasi terhadap oknum arpirator.
“Iya nilainya baru disetujui bang 20 persen dari nilai anggaran proyek, dan saya baru ngasih 10 juta minggulalu, yang dikumpulkan oleh kordinator,”kata salah seorang ketua P3A Kabupaten Bekasi.
Informasi yang lebih dalam dari bebagai narasumber, sudah ada beberapa setoran dari ketua P3A ke Oknum orang-orang Aspirator tersebut.
Hingga berita ini ditayangkan, beberapa pihak yang diduga sebagai pengutip pungli belum bisa dihubungi dikarenakan selalu menutup komunikasi. (Aris)
KAPERWIL JABAR





















